Source : http://jembersantri.blogspot.com/2012/10/kumpulan-efek-efek-blog-lengkap.html#ixzz3K35op7kf

Senin, 24 November 2014

proses perkecambahan pada tumbuhan

PERKECAMBAHAN BENIH/BIJI
Benih merupakan biji tanaman yang digunakan untuk tujuan pertanaman.  Pada budidaya tanaman pangan utama yang merupakan tanaman serealia, benih sebagai penyambung kehidupan tanaman sangatlah penting.  Oleh karena itu mutu benih harus diketahui sebelum petani menanam, untuk mencegah kegagalan petani.
Menurut Sajad (1977) dalam konteks budidaya pertanian, benih dapat dipandang melalui empat macam titik tolak pemikiran, yaitu :
Batasan struktura
lMendasarkan pengertian kepada segi anatomi dari biji.  Proses pembentukan biji pada berbagai jenis tanaman tidak sama, baik disebabkan oleh faktor genetik maupun faktor lingkungannya.  Ketidaksempurnaan dalam proses pembuahan bakal biji akan mengakibatkan terbentuknya biji yang tidak sempurna.  Hal ini akan mengakibatkan produsen benih mengalami kerugian karena sasaran kuantitatif maupun kualitatif produksi tidak tercapai.




Batasan fungsional
Bertolak dari perbedaan antara fungsi benih dan biji.  Di sini benih adalah biji tumbuhan yang digunakan oleh manusia untuk penanaman atau budidaya.  Sebagai contoh: gabah dan benih padi mempunyai bentuk fisik yang sama tetapi berbeda dalam fungsinya.  Gabah untuk diberaskan dan benih padi untuk disemaikan.

Batasan agronomi/budidaya pertanian
Batasan benih  sebagai sarana budidaya pertanian mendasarkan pengertian bahwa di samping penggunaan sarana produksi lainnya yang maju maka benih yang digunakan harus memiliki tingkat kekuatan tumbuh dan daya kecambah yang tinggi sehingga mampu mencapai produksi secara maksimum.

Batasan teknologi
Batasan teknologi memberikan pengertian kepada benih sebagai kehidupan biologi benih.  Benih tegasnya suatu tanaman mini yang tersimpan baik di dalam suatu wadah dan dalam keadaan istirahat.  Materi yang membentuk kulit biji ada berbagai ragam.  Perlakuan teknologi sangat penting untuk menyelamatkan benih dari kemunduran kualitasnya dengan memperhatikan sifat-sifat kulit bijinya.  Benih juga harus diusahakan semurni mungkin bagi suatu varietas yang disebutkan.  Batasan ini merupakan batasan teknologi yang membatasi bidang teknologi benih untuk tidak berbuat ceroboh dalam menangani benih.
Benih yang digunakan dalam budidaya tanaman dituntut yang bermutu tinggi, yaitu sehat dan bersih, sebab benih harus mampu menghasilkan tanaman yang berproduksi optimum dengan sarana teknologi yang maju.  Petani sering mengalami kerugian baik biaya maupun waktu akibat penggunaan benih yang kurang baik.  Karena kita beritikad hendak melindungi petani dari kegagalan benih maka pengujian benih perlu dilakukan. Salah satu faktor yang mengukur kualitas benih adalah persentase perkecambahan.
Persyaratan Benih
Benih yang baik harus memenuhi syarat sebagai berikut:
Benih utuh, artinya tidak luka atau tidak cacat.
Benih harus bebas hama dan penyakit
.
Benih harus murni, artinya tidak tercampur dengan biji-biji atau benih lain serta bersih dari kotoran.
Benih diambil dari jenis yang unggul atau stek yang sehat.
Mempunyai daya kecambah 80%.
Benih yang baik akan tenggelam bila direndam dalam air.
Kemampuan potensi lapang dari benih untuk keperluan budidaya diharapkan benih tidak hanya baik tapi juga mempunyai kekuatan tumbuh.  Ciri-ciri benih yang kuat sebagai berikut:
dapat tahan bila disimpan
berkecambah cepat dan merata
tahan terhadap gangguan mikroorganisme
bibit tumbuh kuat, baik di tanah yang basah maupun kering
bibit dapat memanfaatkan persediaan makanan dalam benih semaksimum mungkin sehingga dari bibit dapat tumbuh jaringan-jaringan yang baru
laju tumbuhnya tinggi
menghasilkan produksi yang tinggi dalam waktu tertentu.
Proses Perkecambahan Benih
Proses perkecambahan benih merupakan suatu rangkaian kompleks dari perubahan-perubahan morfologi, fisiologi dan biokimia.  Tahap-tahap yang terjadi pada proses perkecambahan benih adalah:
penyerapan air oleh benih, melunaknya kulit benih dan hidrasi dari protoplasma
terjadi kegiatan-kegiatan sel dan enzim-enzim serta naiknya tingkat respirasi beni
h
terjadi penguraian bahan-bahan seperti karbohidrat, lemak dan protein menjadi bentuk-bentuk yang melarut dan ditranslokasikan ke titik-titk tumbuh
asimilasi dari bahan-bahan tersebut di atas pada daerah meristematik untuk menghasilkan energi bagi pertumbuhan sel-sel baru
pertumbuhan kecambah melalui proses pembelahan, pembesaran dan pembagian sel-sel pada titik tumbuh.
Sementara daun belum dapat berfungsi sebagai organ untuk fotosintesa maka pertumbuhan kecambah sangat tergantung pada persediaan makanan yang ada dalam biji.
Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perkecambahan Benih
Perkecambahan benih dapat dipengaruhi oleh faktor dalam yang meliputi: tingkat kemasakan benih, ukuran benih, dormansi, dan penghambat perkecambahan, serta faktor luar yang meliputi: air, temperatur, oksigen, dan cahaya.
Tingkat kemasakan benih
Benih yang dipanen sebelum mencapai tingkat kemasakan fisiologis tidak mempunyai viabilitas tinggi. Pada beberapa jenis tanaman, benih yang demikian tidak akan dapat berkecambah.  Hal ini diduga benih belum memiliki cadangan makanan yang cukup dan pembentukan embrio belum sempurna.  Pada tingkat kemasakan yang bagaimanakah sebaiknya panen dilakukan agar diperoleh benih yang memiliki viabilitas maksimum, daya kecambah maksimum serta menghasilkan tanaman dewasa yang sehat, kuat, dan berproduksi tinggi.  Hal ini perlu dilakukan penelitian, khususnya untuk benih-benih serealia, seperti padi, jagung, gandum, maupun sorgum.  Kami mencoba untuk menampilkan pengaruh tingkat kemasakan benih terhadap perkecambahan benih meskipun bukan pada komoditas tanaman pangan namun pada benih tomat sebagai ilustrasi (Tabel 1)
.
Tabel 1.
Pengaruh tingkat kemasakan benih tomat  (Lycopersicon esculentum Mill) varitas Money-maker terhadap berat benih, persentase perkecambahan di laboratorium dan produksi di pot (Sutopo, 1977) 
Tingkat kemasakan buah pada saat benih diambil
 Rata-rata berat
100 biji (gram)
 Rata-rata persentase
Perkecambahan (%)
 Rata-rata produksi
Per tanaman (gram)
Hijau matang
0.29
64.7
387.40
Merah masak
0.37
86.2
570.95
Lewat masak
0.37
83.6
533.59
Ukuran benih
Karbohidrat, protein, lemak, dan  mineral ada dalam jaringan penyimpanan benih. Bahan-bahan tersebut diperlukan sebagai bahan baku dan energi bagi embrio saat perkecambahan.   Berdasarkan hasil penelitian, ukuran benih mempunyai korelasi yang positip terhadap kandungan protein pada benih sorgum.  Makin besar/berat ukuran benih maka kandungan protein juga makin meningkat.  Dinyatakan juga bahwa berat benih berpengaruh terhadap kecepatan pertumbuhan dan produksi, karena berat benih menentukan besarnya kecambah pada pada saat permulaan dan berat tanaman pada saat dipanen.
Dormansi
Benih dorman adalah benih yang sebenarnya hidup tetapi tidak mau berkecambah meskipun diletakkan pada lingkungan yang memenuhi syarat untuk berkecambah.  Penyebab dormansi antara lain adalah: impermeabilitas kulit biji terhadap air atau gas-gas (sangat umum pada famili leguminosae), embrio rudimenter, halangan perkembangan embrio oleh sebab-sebab mekanis, dan adanya bahan-bahan penghambat perkecambahan.  Benih dorman dapat dirangsang untuk berkecambah dengan perlakuan seperti: pemberian suhu rendah pada keadaan lembab (stratifikasi), goncangan (impaction), atau direndam dalam larutan asam sulfat.
Penghambat perkecambahan
Banyak zat-zat yang diketahui dapat menghambat perkecambahan benih.  Contoh zat-zat tersebut adalah: herbisida, auksin, bahan-bahan yang terkandung dalam buah, larutan mannitol dan NaCl yang mempunyai tingkat osmotik tinggi, serta bahan yang menghambat respirasi (sianida dan fluorida).  Semua persenyawaan tersebut menghambat perkecambahan tetapi tak dapat dipandang sebagai penyebab dormansi.  Istilah induksi dormansi digunakan bila benih dapat dibuat berkecambah lagi oleh beberapa cara yang telah disebutkan.
Air
Faktor yang mempengaruhi penyerapan air oleh benih ada 2, yaitu: sifat kulit pelindung benih dan jumlah air yang tersedia pada medium sekitarnya.  Jumlah air yang diperlukan untuk berkecambah bervariasi tergantung kepada jenis benih, umumnya tidak melampaui dua atau tiga kali dari berat keringnya.
Temperatur
Temperatur optimum adalah temperatur yang paling menguntungkan bagi berlangsungnya perkecambahan benih.  Temperatur minimum/maksimum adalah temperatur terendah/tertinggi saat perkecambahan akan terjadi. Di bawah temperatur minimum atau di atas temperatur maksimum akan terjadi kerusakan benih dan terbentuknya kecambah abnormal.
Tabel 2.
Temperatur  minimum, optimum dan maksimum untuk perkecambahan beberapa jenis tanaman (Milfhorpe & Moorby dalam Sutopo, 1993.
Jenis tanaman
Minimum (oC)
Optimum (oC)
Maksimum (oC)
Beras
11
32
38
Jagung
9
33
42
Gandum
4
25
32
Rye
2
25
35
Lucerne
1
30
38
Oksigen
Proses respirasi akan berlangsung selama benih masih hidup.  Pada saat perkecambahan berlangsung, proses respirasi akan meningkat disertai dengan meningkatnya pengambilan oksigen dan pelepasan karbon dioksida , air dan energi. Proses perkecambahan dapat terhambat bila penggunaan oksigen terbatas.  Namum demikian beberapa jenis tanaman seperti padi (Oryza sativa L.) mempunyai kemampuan berkecambah pada keadaan kurang oksigen.
Cahaya
Kebutuhan benih terhadap cahaya untuk berkecambah berbeda-beda tergantung pada jenis tanaman.  Benih yang dikecambahkan pada keadaan kurang cahaya atau gelap dapat menghasilkan kecambah yang mengalami etiolasi, yaitu terjadinya pemanjangan yang tidak normal pada hipokotil atau epikotil, kecambah pucat dan lemah.
 Kriteria Kecambah Normal dan Abnormal
Daya kecambah benih memberikan informasi kepada pemakai benih akan kemampuan benih tumbuh normal menjadi tanaman yang berproduksi wajar dalam lingkungan yang optimum.  Berikut ini adalah uraian kriteria kecambah normal dan abnormal.
Kecambah norma
l
kecambah memiliki perkembangan sistem perakaran yang baik, terutama akar primer dan akar seminal paling sedikit dua.
perkembangan hipokotil baik dan sempurna tanpa ada kerusakan pada jaringan.
pertumbuhan plumula sempurna dengan daun hijau tumbuh baik.  Epikotil tumbuh sempurna dengan kuncup normal.
memiliki satu kotiledon untuk kecambah dari monokotil dan dua bagi dikotil.

Kecambah abnormal
kecambah rusak tanpa kotiledon, embrio pecah, dan akar primer pendek.
bentuk kecambah cacat, perkembangan bagian-bagian penting lemah dan kurang seimbang.  Plumula terputar, hipokotil, epikotil, kotiledon membengkok, akar pendek, kecambah kerdil.
kecambah tidak membentuk klorofil.
kecambah lunak.


organ tumbuhan

Organ pada Tumbuhan
Organ pada tumbuhan disusun atas beberapa jaringan tumbuhan. Berdasarkan fungsinya, Organ pada Tumbuhan dibedakan menjadi organ sebagai organ hara (orgnna nutritiaum), dan organ reproduksi (organa reproductikum). Alat hara meliputi akar, batang, dan daun, sedangkan organ reproduksi berupa bunga.
Akar (redix)
Akar merupakan organ pada tumbuhan yang penting karena berperan sebagai alat pencengkeram pada tanah/penguat dan sebagai alat penyerap air. Akar memiliki bagian pelindung berupa tudung akar yang tidak dimiliki oleh organ lain.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjWKQbKuPdzRS7pSgZoX53fyPIbAi_osW2XrHwgys9038tN87U7xx-2FoVpdc-etPz3NZ4yaewEzW6SfsLfi00BIBl_CC7-tKJCFIA8VR1m0pkS4hocLYUqWFkdLyLf0bAgkeP6cgGeNqE/s320/organ-pada-tumbuhan.jpg
Organ Akar
Fungsi Akar sebagai organ pada tumbuhan yaitu sebagai alat pelekat tumbuhan di tempat hidupnya, menyerap air dan mineral dari dalam tanah, membantu menegakan batang, sebagai alat pernafasan, sebagai tempat penyimpan  cadangan makanan, dan sebagai alat berkembang biak.
Struktur akar sebagai organ pada tumbuhan :
1.  Struktur luar terdiri atas rambut akar, tudung akar, (kaliptar) titik tumbuhan dan daerah pemanjang.
2.  Struktur dalam terdiri atas akar sebagai organ pada tumbuhan :
  • Epidermis (kulit luar),  membentuk tonjolan-tonjolan yang disebut bulu akar.
  • Konteks, di sebelah dalam epidermis berbentuk cicin yang berfungsi sebagai tempat cadangan makanan. Pada jenis tumbuhan tertentu banyak yang mengandung lentisel sebagai akar nafas.
  • Endodermis, tersusun atas selapis sel mempunyai bagian seperti pita yang disebut pita kaspari. Endodermis berfungsi mengatur keluar-masuknya bagian dari ke jaringan akar.
  • Silinder pusat (stele), merupakan bagian terdalam dari akar terdiri atas perisikel dan berkas-berkas pembuluh (xilem dan floem).
Pada tumbuhan umumnya dikenal dua macam sistem perakan, yaitu akar tunggang dan akar serabut. Akar tunggang adalah sistem perakaran terjadi bila akar emberio dalam organ pada tumbuhan terus tumbuh menjadi akar utama dan bercabang-cabang menjadi akar kecil. Sedangkan akar serabut adalah sistem perakaran yang akar embrio dalam perkembangannya akan hilang dan kemudian di susul oleh berkembangnya sejumlah akar yang hamper sama besar ukurannya yang berasal dari pangkal batang organ pada tumbuhan.
Beberapa contoh akar sebagai organ pada tumbuhan di tinjau dari penampakannya di atas tanah seperti akar penyangga pada pohon angsana, akar tunjang pada pohon bakau, akar lutut pada pohon tanjang, dan akar tiang pada pohon beringin.
Batang (caulis)
Batang merupakan organ pada tumbuhan yang menjadikan tumbuhan menjadi tinggi dan menjulang. Pada batang, xylem berperang dalam mengangkut zat hara dan air dari dalam tanah menuju ke daun yang nantinya digunakan untuk proses fotosintesis. Dan kemudian floem mengangkut hasil fotosintesis yaitu glukosa menuju ke seluruh organ pada tumbuhan untuk disimpan sebagai cadangan makanan.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjXsmldXzttIO_0t0KF_qy61uBCquOrdm64Fya89bceuTrteKKv_S-RZjCiykh8A94A0HwX91cE1BOCEBbpy7S0MZTVaq53G5OFkDZo9i7zSx5Qgl-sIl8CM296tjn4dU9lpPscb7KYeJ4/s320/fungsi-akar-batang-dan-daun.jpg
Fungsi Batang sebagai organ pada tumbuhan yaitu sebagai alat pernafasan, sebagai tempat penyimpan cadangan makanan, sebagai organ reproduksi, sebagai jalur translokasi agar air dan mineral dapat sampai ke daun dan semua bagian tubuh tumbuhan.
Struktur batang sebagai Organ pada Tumbuhan :
  • Epidermis, agak tebal yang dilapisi kutikula dan berfungsi untuk melindungi lapisan-lapisan di dalamnya.
  • Konteks, selnya berbentuk bulat dan berdinding tipis, berfungsi sebagai tempat persediaan makanan bagi batang.
  • Endodermis, pada batang disebut juga floeotern (sarung tepung), tidak begitu jelas dan hampir menyatu dengan lapisan konteks.
  • Silinder pusat, di dalamnya terdapat pembuluh kayu (xilem), pembuluh tapis (floem) dan empelur.
Daun (Folium)
Daun merupakan organ pada tumbuhan yang melekat pada batang. selain itu daun juga merupakan tempat terjadinya fotosintesis. Fotosintesis terjadi di palisade maupun spons (bunga karang). Fotosintesis terjadi di daun, karena di daun terdapat kloroifil yang bisa menyerap energi dari sinar matahari. Fungsi Daun sebagai organ pada tumbuhan yaitu sebagai tempat berfotosintesis, sebagai tempat pertukaran gas, sebagai alat untuk bernafas bagi tumbuhan.
Struktur Daun organ pada tumbuhan :
  • Epidermis, merupakan selapis sel tipis yang di lindungi oleh kutikula. kutikula berfungsi untuk membatasi penguapan yang tinggi.
  • Mesofilterdiri atas 2 macam jaringan, yaitu jaringan  palisade yang berfungsi sebagai tempat terjadinya fotosintesis, dan jaringan spon (bunga karang) berfungsi sebagai tempat pertukaran gas dan juga fotosintesis. terdapat bekas pembuluh angkut xilem dan floem.
  • Hipodermis merupakan epidermis bawah yang dilindungi oleh kutikula.
Bunga sebagai organ reproduksi pada tumbuhan
Bunga merupakan organ reproduksi seksual tumbuhan, pada dasarnya merupakan pucuk termodifikasi sehingga daun-daunnya sangat merapat.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEibKfX_UDf7JDe4LXtabE0Qf_EavRL1McGQETg7_OmQbhdnMV41WOgoyJz7qpfSpvnew87Mocc2iI72l6YuThCYuvsezWhTPHmANvOEZAtSY6fcUF3sjALgkK1siTUpOivJdnoCfN7ID_o/s320/sistem-organ-pada-tumbuhan.jpg
Bunga sebagai organ pada tumbuhan memiliki bagian-bagian seperti tangkai bunga, dasar bunga pada ujung tangkai yang membesar, kelopak (calyx) sebagai hiasan bunga terletak lebih luar berwarna hijau., mahkota bunga sebagai hiasan bunga yang terletak lebih dalam dengan warna tertentu, benang sari merupakan organ kelamin jantan, dan putik merupakan kelamin betina organ pada tumbuhan.


Senin, 10 November 2014

proses terjadinya kehamilan

Perkembangan janin darii awal pembuahan sampai mendekati kelahiran

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgK9Rd3eevvsL8wOC_skwK_CJc427z4hM9gqRYlktGuHmjyHA8lzi0KE1RPfWjR8WncM-riCmYUikTpyz-UjXfLF9a1RITtNb3-1r96kokPiJw7_LgYI4BUVn02f7q8NKOs8EajTBlxzDtQ/s400/janin.jpg
Minggu ke-1 :
Minggu ini sebenarnya masih periode menstruasi, bahkan pembuahan pun belum terjadi. Sebab tanggal perkiraan kelahiran si kecil dihitung berdasarkan hari pertama haid terakhir Anda

Proses pembentukan antara sperma dan telur yang memberikan informasi kepada tubuh bahwa telah ada calon bayi dalam rahim. Saat ini janin sudah memiliki segala bekal genetik, sebuah kombinasi unik berupa 46 jenis kromosom manusia. Selama masa ini, yang dibutuhkan hanyalah nutrisi (melalui ibu) dan oksigen.

Sel2 telur yang berada didalam rahim, berbentuk seperti lingkaran sinar yg mengelilingi matahariSel ini akan bertemu dengan sel2 sperma dan memulai proses pembuahan

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiFNyNIC3J5Y0R3HQ1IhubjilcJgu3px6nrsNq5BlUKP6m0giqfisfWi8A2_JjnLa8tZ0tHxSVhGs2IJjQlO3JTUQJ0yZegLFSZM9aPpoBp8Rf6VMPLlS9mJ59VAAqNvzH4Hwx5V8w6XEjw/s320/sel+tlr.jpg

5 juta sel sperma sekaligus berenang menuju tujuan akhir mereka yaitu menuju sel telur yang bersembunyi pada saluran sel telur. Walaupun pasukan sel sperma ini sangat banyak, tetapi pada akhirnya hanya 1 sel saja yang bisa menembus indung telur.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi_8izluZadkiBVic0c5NXlis7wQAtOKTLbc8iugBtdXbpShxKLTW51yABOoJx1dg6SVRhhyEzxsNfw7Q1YrNOMX1rU0AqVwobDxKwRY4bBIhV2ZtmFCD7ngnYvNaduiwUBWJZY13fuQd22/s320/sperma.jpg

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj9I2gjzx1qGsrDYT0qe9MFHH8YJnN7Jau3K0I5pfj4HdyhDqXeoqjBYHAV408XVxHLa2ckDxSdGROMXVF5n2MdYjdE1gqSNNOk7Mxf09Xp2CsG3pojNzyF8QKdfLqI3uooscB92ACVeqE3/s400/minggu+1.bmp
Pada saat ini kepala sel sperma telah hampir masuk. Kita dapat melihat bagian tengah dan belakang sel sperma yang tidak henti-hentinya berusaha secara tekun menerobos dinding indung telurhttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEifEDI7Qw8QzaRcbu3R43aziuL6aLwrSJkKsHw_RYpomRRWWxY4OIfTObJ9q2FIUXK8gPKV4nL44a3nTeaJRQPVSnEVKRGe7lRnk0YJ_sqRn1xNwovy7D-yia7RAnDkqnweaAwjfrl5t44b/s320/tlr+sperma.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj6M_AOU89qUpPERIMpYTs7A2LBXX31M0oCalWjrJYAyjgDdeEThduJRuDUJbjgO27Kq1okjx67Iba25LoMndgxO-LdqZqZVC7Jt4jDThwt62wEPa015JdBqSUf7Udw3uNj_x0VuX7fByRm/s400/zygote.png
Minggu ke-2 :

Pembuahan terjadi pada akhir minggu kedua. Sel telur yang telah dibuahi membelah dua 30 jam setelah dibuahi. Sambil terus membelah, sel telur bergerak di dalam lubang falopi menuju rahim. Setelah membelah menjadi 32, sel telur disebut morula.
Sel-sel mulai berkembang dan terbagi kira-kira dua kali sehari sehingga pada hari yang ke-12 jumlahnya telah bertambah dan membantu blastocyst terpaut pada endometrium
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgAUh2WIaiFjNra5ob8iH1O2FyAilwqoxU0y_LVU67FBjSHZnCO7LpntiKUUXdebpDKfux6SVqBQY7Is2ArbMc0nGD9Nxu5KvOQDyhjetESV6jD80bLGoC04fSFYGNiTyrn0Dh3rAcOLT2y/s400/minggu+2.gif


Minggu 3:

Sampai usia kehamilan 3 minggu, Anda mungkin belum sadar jika sedang mengandung. Sel telur yang telah membelah menjadi ratusan akan menempel pada dinding rahim disebut blastosit. Ukurannya sangat kecil, berdiameter 0,1-0,2 mm.https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOkwW5m3EZ1BD6-xiuFq7saNbKx1jt2VAa81F_T7uIpAj2Y55ufmG78eTzSgxmwo1UvgUK8kC97HF0OyvK8MxWGtSQB3UT_fjzO-KUY0ezat2MlFUKWDqTklutRejLaTa-zZHVVzATOyd2/s400/mg+3.png
Minggu ke-4 :

Kini, bayi berbentuk embrio. Embrio memproduksi hormon kehamilan (Chorionic Gonadotropin - HCG), sehingga apabila Anda melakukan test kehamilan, hasilnya positif.

Janin mulai membentuk struktur manusia. Saat ini telah terjadi pembentukan otak dan tulang belakang serta jantung dan aorta (urat besar yang membawa darah ke jantung).https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhX7jrFM2GzSMmNhyZQJszt2Xj4UqLQt7NH5iiOQANQjD0PA2t1SMCDOkIXQt_K2C4bvTKwNjXgmeqJvY4tQgu-IsmSH5XHA-4mnTrj-x2o6ySvvjgQ9nmOTW-FS3u5rGGo87epXm_RTcJd/s400/minggu+4.jpg

Minggu ke-5 :

Terbentuk 3 lapisan yaitu ectoderm, mesoderm dan endoderm. Ectoderm adalah lapisan yang paling atas yang akan membentuk system saraf pada janin tersebut yang seterusnya membentuk otak, tulang belakang, kulit serta rambut. Lapisan Mesoderm berada pada lapisan tengah yang akan membentuk organ jantung, buah pinggang, tulang dan organ reproduktif. Lapisan Endoderm yaitu lapisan paling dalam yang akan membentuk usus, hati, pankreas dan pundi kencing.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfxcKfJSJAFKwo1kJC9LCAprCqK04s4sVqeDsSADuGMQ8xTvUBxcRCCHlQ9DvPHcWLRrXM0UliUl9DekF3R0K52k09YDd6F9kOg0x_brQSwtQTTo7GnY2BBC3h3dDY-eaFymxRc18i1TDU/s400/minggu+5a.gif
Minggu ke-6 :

Ukuran embrio rata-rata 2-4 mm yang diukur dari puncak kepala hingga bokong. Tuba saraf sepanjang punggung bayi telah menutup. Meski Anda belum bisa mendengar, jantung bayi mulai berdetak pada minggu ini. Sistem pencernaan dan pernafasan mulai dibentuk, pucuk-pucuk kecil yang akan berkembang menjadi lengan kaki pun mulai tampak

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgOLD1IKJWm3JFqnktUoGTDz-Uwpk3lrOFG6tOPt6KdRN0DUu-57iBtulriSsq-_qlzOwLQUBqKshy8gS_sJUgpFMlb4hLU4VSB1GgyRUHVgNJvBunvZVIxCJECqwhzLWllfzHo164WnVSp/s400/6-week-embryo1.jpghttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhQlrc0bsvpvKb1gxoQFtseuJomWP6C4FM0wwwEKc47hGDAWf-BrnIJ1rPbtZ-JOibp6KkHxxwbpnL3jF2dgpIsMlce6q8r9k66WSCtTd0-iH71zvkjp70udu7l4MTwKdMr112iEu1N04Ap/s400/minggu+5.bmp

Minggu ke-7 :
Akhir minggu ketujuh, panjangnya sekitar 5-13 mm dan beratnya 0,8 gram, kira-kira sebesar biji kacang hijau. Pucuk lengan mulai membelah menjadi bagian bahu dan tangan yang mungil. Jantung telah dibagi menjadi bilik  kanan dan bilik kiri, begitu pula dengan saluran udara yang terdapat di dalam paru-paru
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEi9RvlnBeruby75gPCdW2yfgfXcB3YLQnCpEnAEUJFT43HTOujLWeaHg_2vCTabm34sHVLAsUVSj6I5RQTAXn4pLbx6ck_26XYT2X3i06vkSNwOGfdR6uXannkgUGlLekNHxYf54Xzr7O3W/s400/mg+7.gif

Minggu ke 8

Panjang kira-kira 14-20 mm. Banyak perubahan yang terjadi pada bayi Anda. Jika Anda bisa melihat , ujung hidung dan kelopak mata mulai berkembang, begitu pula telinga. Brochi, saluran yang menghubungkan paru-paru dengan tenggorokan, mulai bercabang. Lengan semakin membesar dan ia memiliki siku. Semua ini terjadi hanya dalam 6 minggu setelah pembuahan.

bayi sudah mulai terbentuk diantaranya pembentukan lubang hidung, bibir, mulut serta lidah. Matanya juga sudah kelihatan berada dibawah membran kulit yang tipis. Anggota tangan serta kaki juga terbentuk walaupun belum sempurnahttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhzNb63t0DTdS7OrfG_4KfJBy9wkTK9O8Jftj7WgxXuBE_Tyj9KTG4jcQX42OKamVDqttBi_kxV89_9Q8Gsye0y8ObKpb_aY8OW-xcRrIE9AP47NtYNhsysUXyTB4jpaaF1Yt5xr0TFkqy3/s400/minggu+8.jpg
Minggu ke-9 :

Telinga bagian luar mulai terbentuk, kaki dan tangan terus berkembang berikut jari kaki dan tangan mulai tampak. Ia mulai bergerak walaupun Anda tak merasakannya. Dengan Doppler, Anda bisa mendengar detak jantungnya. Minggu ini, panjangnya sekitar 22-30 mm dan beratnya sekitar 4 gram.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj3ExOtnLog1bFJuHVDHqqKfRvO6hjvZaKc5zk7pCr_Ry3-uWbqPW0BaFvmUcSrlpg_fgfSTFRKmjCeFc2LGilXDvbW0CJcHus34icKFvUcPd0DJmSFos9C6gknIeO5Pw3-F-rOtvilXKv5/s400/minggu+9.gif
Minggu ke-10 :
Semua organ penting yang telah terbentuk mulai bekerjasama. Pertumbuhan otak meningkat dengan cepat, hampir 250.000 sel saraf baru diproduksi setiap menit. Ia mulai tampak seperti manusia kecil dengan panjang 32-43 mm dan berat 7 gram.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiJSXI3oidLM_GraaQ5E48CB0XtnVhOI-yUhiB734N6I-CAXbJFCXMsc2rY4XlzCsygbWN-OwCHIY6E_bopLAEKvZMtcjDzunZ_yvKJ4ZQKVanx6zRR1QlJy-PL5YlFwOc3b6kIPLasXA7j/s400/mg+10.jpgMinggu ke-11 :
Panjang tubuhnya mencapai sekitar 6,5 cm. Baik rambut, kuku jari tangan dan kakinya mulai tumbuh. Sesekali di usia ini janin sudah menguap.

Gerakan demi gerakan kaki dan tangan, termasuk gerakan menggeliat, meluruskan tubuh dan menundukkan kepala, sudah bisa dirasakan ibu. Bahkan, janin kini sudah bisa mengubah posisinya dengan berputar, memanjang, bergelung, atau malah jumpalitan yang kerap terasa menyakitkan sekaligus memberi sensasi kebahagiaan tersendiri
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjfvPy7lgnrzqNpnUq3o0PeWARfVqNMQd1c58MDWc777uwMXJZjWxFn4l2dLwBidYue0kvirys2YlfoyyMRicJSV8Sbc7SD68BgopoEdZxwhK5OvIN7Sow4DlPpzYTnR3kRMEOBeEYB48w3/s400/mg+11+aa.jpg

Minggu ke-12 :

Bentuk wajah bayi lengkap, ada dagu dan hidung kecil. Jari-jari tangan dan kaki yang mungil terpisah penuh. Usus bayi telah berada di dalam rongga perut. Akibat meningkatnya volume darah ibu, detak jantung janin bisa jadi meningkat. Panjangnya sekitar 63 mm dan beratnya 14 gram.

Mulai proses penyempurnaan seluruh organ tubuh. Bayi membesar beberapa millimeter setiap hari. Jari kaki dan tangan mulai terbentuk termasuk telinga dan kelopak mata.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgY4TsYxS5rZ3mLj29xbgQqUEZ_K6zW7FLJ2tMyFzwIw8VCkTgrW_NtIHxNkse0R_PNKVUJRpp9IFV61QcdhdUTCo44_Bk5w5MVZjHNuSMRCbkcBbp0wfpRG4u76C91FlI9Kxp3NFB9LyXo/s400/mg+12+aa.jpg

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhUhsUQWLkefLPjWEZKFHVt1wR5Y2lyoXSyFqjcrCbVL6YTL_-82jsGNebrCZMkyqQanOykgDRUqM3-mdE7qJ8jU2EpSgWpwmohWHQ4y3Zvs75g2HhmSeJvoFPRQ_Ol1PZmFba0XAsXplS_/s400/mg+12.jpg
Minggu ke-13 :
Pada akhir trimester pertama, plasenta berkembang untuk menyediakan oksigen , nutrisi dan pembuangan sampah bayi. Kelopak mata bayi merapat untuk melindungi mata yang sedang berkembang. Janin mencapai panjang 76 mm dan beratnya 19 gram.
Kepala bayi membesar dengan lebih cepat daripada yang lain. Badannya juga semakin membesar untuk mengejar pembesaran kepala.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhTLv5jiki0BpyKz1BbIj4WDv-6kh_XRfcEqARGvVu7Q617-CL_iAOKKGNU8-gRuRznCgUeRVtgDInr718sbZpRZt_mopwcGzcObwQad90taEL9mNpx-T0JRzMbLMQ0nXAoP6LtxUfKs-nE/s400/mg+13.jpg
Minggu ke-14 :
Tiga bulan setelah pembuahan, panjangnya 80-110 mm dan beratnya 25 gram. Lehernya semakin panjang dan kuat. Lanugo, rambut halus yang tumbuh di seluruh tubuh dan melindungi kulit mulai tumbuh pada minggu ini.  Kelenjar prostat bayi laki-laki berkembang dan ovarium turun dari rongga perut menuju panggul.

Detak jantung bayi mulai menguat tetapi kulit bayi belum tebal karena belum ada lapisan lemak
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjBHdgXxujoH0nsZFIFm2_dnkj8RS4lSxWdHhUKP78U9tlHbC4gbWkEnSCMOYpeHQGUB4sis93kZwd97xc3SeT71yGwRC7ip62oxvuvyDl37pfn668fbrthMdgNuD2vyyHLIR-ASGLEzmRY/s400/janin14minggu.jpgMinggu ke-15 :

Tulang dan sumsum tulang di dalam sistem kerangka terus berkembang. Jika bayi Anda perempuan, ovarium mulai menghasilkan jutaan sel telur pada minggu ini. Kulit bayi masih sangat tipis sehingga pembuluh darahnya kelihatan. Akhir minggu ini, beratnya 49 gram dan panjang 113 mm

Bayi sudah mampu menggenggam tangannya dan mengisap ibu jari. Kelopak matanya masih tertutup
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj2gccxrq1FAtaS6ZQenp6kxbQT_E3hJ6-CbZFJAaGQ6scAFA7eC_7DWj5oTxW-MBKDL46M6vnSXLgf-EISRecDO-Lk6VbO5Rtz7OeTimCdqfEMDDyYjKlUKf0Hl_Ibwve6ol9HFf4ZgSiU/s400/mg+15.pngMinggu ke-16 :
Bayi telah terbentuk sepenuhnya dan membutuhkan nutrisi melalui plasenta. Bayi telah mempunyai tulang yang kuat dan mulai bisa mendengar suara. Dalam proses pembentukan ini system peredaran darah adalah yang pertama terbentuk dan berfungsi.
Janin mulai bergerak ! Tetapi tak perlu kuatir jika Anda tak merasakannya. Semakin banyak kalsium yang disimpan dalam tulang bayi seiring dengan perkembangan kerangka. Bayi Anda berukuran 116 mm dan beratnya 80 gramhttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEipuuksJpePqYPUBnFgCMTwfwqB573bhzGXkcZ1F42Rrte9k43Mfhb8RviibonFk3AoOnq8Sw77S2_64kPqXh4kbMLujaAk0asprAhd-zYkQWUHq8PB671CUSv0bDMSi8hevm_rsG7-liwL/s400/mg+16+aa.jpg

Minggu ke-17 :

Dengan panjang 12 cm dan berat 100 gram, bayi masih sangat kecil. Lapisan lemak cokelat mulai berkembang, untuk menjada suhu tubuh bayi setelah lahir. Tahukah Anda ? Saat dilahirkan, berat lemak mencapai tiga perempat dari total berat badannya.
Rambut, kening, bulu mata bayi mulai tumbuh dan garis kulit pada ujung jari mulai terbentuk. Sidik jari sudah mulai terbentuk
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgYK0CmUwhdgCvQKwzVEQ7OMECUjJUPI5-V1moVk_Tj6CzxobjJsTqSm_JO-FvCCg27HQugEbx6bx1nXS6R_PKulwJAxovilVKBth6SUhp1B8XnmqwWJsT8jxYqm3SJsPCoe3XsCyK3mooJ/s400/mg+17.jpgMinggu ke-18 :
Mulailah bersenandung sebab janin sudah bisa mendengar pada minggu ini. Ia pun bisa terkejut bila mendengar suara keras. Mata bayi pun berkembang. Ia akan mengetahui adanya cahaya jika Anda menempelkan senter yang menyala di perut. Panjangnya sudah 14 cm dan beratnya 140 gram.
Bayi sudah bisa melihat cahaya yang masuk melalui dinding rahim ibu. Hormon Estrogen dan Progesteron semakin meningkat.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiDMdpMaohh9NMZbJeZzt6svgQYZROw2D43ur5oHo2vF86T1JSUuq0keLe69KyCpedxYB3f6W90ir_umPP5v1-xGXIMPXueFhovvugmgqSmgmwkUu06kPG759l5SThfASnCq0RMCyR8rJNy/s400/mg+18.jpg
Minggu ke-19 :
Tubuh bayi diselimuti vernix caseosa, semacam lapisan lilin yang melindungi kulit dari luka. Otak bayi telah mencapai jutaan saraf motorik karenanya ia mampu membuat gerakan sadar seperti menghisap jempol. Beratnya 226 gram dengan panjang hampir 16 cm.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5Pw5jyu_r7sx6ud3Tvn_xvPu3awuZt0ApZP9YhIq4BMJ0yA60WfHhKwz5hYplkqKQE6yCbipscFojQqOIoZK8MPHuoC__L2aXWecvCcak89QWqvNQ7qJOib9RX8yBrBj61SCFzffRI2Ua/s400/mg+19.png
Minggu ke-20 :
Setengah perjalanan telah dilalui. Kini, beratnya mencapai 260 gram dan panjangnya 14-16 cm. Dibawah lapisan vernix, kulit bayi mulai membuat lapisan dermis, epidermis dan subcutaneous. kuku tumbuh pada minggu ini.
Proses penyempurnaan paru-paru dan system pernafasan. Pigmen kulit mulai terlihat
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgoNo4lHjYBu-MbPajOkHnmG6o1ONblEqhOnQ-S9SYooSYbOubysnG1Pj6EpIWVBnQ1GMWFxR8ZzqbOvBEKA07YiMf_M7SvU0PzpuEuSIRC7d9ESaITnlwcs0DDSq9yJJPY9O4doQlr01ea/s400/mg+20.jpg
Minggu ke-21 :
Usus bayi telah cukup berkembang sehingga ia sudah mampu menyerap atau menelan gula dari cairan lalu dilanjutkan melalui sistem pencernaan manuju usus besar. Gerakan bayi semakin pelan karena beratnya sudah 340 gram dan panjangnya 20 cmhttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEitZhUCvv5VZx2YnQpA-4eYr0c8d3LcVoDg_Yx18HZ1nLYdk5WNbJmGt8vBGyDBrtdmSWSI-gHo2XkQsjV8x8inM6jxReHvSh9e3OySnmPfgvjE66V2f5_JOW22fpzYiwpNQ7XM_4o0td_0/s400/mg+21.jpg


Minggu ke-22 :

Indera yang akan digunakan bayi untuk belajar berkembang setiap hari. Setiap minggu, wajahnya semakin mirip seperti saat dilahirkan. Perbandingan kepala dan tubuh semakin proporsional
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEicrsbcjd9eHikjuiMS0dzXTJKVFkIt-lFvpd0Hzbwt0yMcAUD15vlC3GtF-6gxqcSdFpW4aZoLM2b44zjgQ5uReBiPxtK-IW_Yc6Qssfuto1RG4wFh2Wnx5k7mbyDJiur3zMQaeGg5OFwL/s400/mg+22.jpg
Minggu ke-23 :
Meski lemak semakin bertumpuk di dalam tubuh bayi, kulitnya masih kendur sehingga tampak keriput. Ini karena produksi sel kulit lebih banyak dibandingkan lemak. Ia memiliki kebiasaaan "berolahraga", menggerakkan otot jari-jari tangan dan kaki, lengan dan kaki secara teratur. Beratnya hampir 450 gram
Tangan dan kaki bayi telah terbentuk dengan sempurna, jari juga terbentuk sempurna.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiW1SxbidYsebw8NWjHjFZBKJ7SzNM5FVbikAgIMfPYKhJ6gwmFUouyC6UKLkeEtu_3fXjYQLa_8KSfM35m20mQ0JghGufXOdYR-tgHkJsNJzxXbwW_h-oU9nsLhmK5gLTqf5ZhTu3laEwP/s400/mg+23.pngMinggu ke-24 :

Paru-paru mulai mengambil oksigen meski bayi masih menerima oksigen dari plasenta. Untuk persiapan hidup di luar rahim, paru-paru bayi mulai menghasilkan surfaktan yang menjaga kantung udara tetap mengembang

Kulit bayi mulai menebal
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiBw1nlTkT1jEWXBtvz1ryAC4qsCKfTbuR6pm0DoMbkBpCAS36Yp_DWuKj1Loth7yVcz_W0sVzfRnceIIbRaGzSDoCcI7vb07xLnipUk1tMNVyUHkiVEYYECA9sZAdNUrbbk0eKY965KM0Y/s400/mg+24.jpg
Minggu ke-25 :

Bayi cegukan, apakah Anda merasakannya? Ini tandanya ia sedang latihan bernafas. Ia menghirup dan mengeluarkan air ketuban. Jika air ketuban yang tertelan terlalu banyak, ia akan cegukan.

Tulang bayi semakin mengeras dan bayi menjadi bayi yang semakin kuat. Saluran darah di paru-paru bayi sudah semakin berkembang. Garis disekitar mulut bayi sudah mulai membentuk dan fungsi menelan sudah semakin membaik. Indera penciuman bayi sudah semakin membaik karena di minggu ini bagian hidung bayi (nostrils) sudah mulai berfungsi. Berat bayi sudah mencapai 650-670 gram dengan tinggi badan 34-37 cm.

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiAkaEn7WRHsorLrvSgDQ9DzylEGnenFPXv9vPHqwhTVGjSthFy2pvvF6MM8d_CzUYo8vB2r_1EnA1u1bOImhyphenhyphen77DjHD8n0-RlVYyu0rxDM8vq-H414UXI_50mXub8cfM2JJGVPKwGz38It/s400/mg+25.png
Minggu ke-26 :
Bayi sudah bisa mengedipkan matanya selain itu retina matanya telah mulai terbentuk. Aktifitas otaknya yang berkaitan dengan pendengarannya dan pengelihatannya sudah berfungsi, bunda dapat memulai memperdengarkan lagu yang ringan dan mencoba untuk memberi cahaya lebih disekitar perut, mungkin bunda akan merasakan anggukan kepala si kecil. Berat badan bayi sudah mencapai 750-780gram, sedangkan tingginya 35-38 cm.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhGF7BAYaKz5cvCsMEtUviGXELqPWrmv5wSaB3s2BqYqrRlm-HpXpcEzdVQyldCqqn2bVruji-ONDhzleEG3yfr0SIAvCihbWfu9DE06qxNtXRMAFIbsovpJW2DYxm32EJHZLxQ_qiyBIox/s400/mg+26.png
Minggu ke-27 :

Minggu pertama trimester ketiga, paru-paru, hati dan sistem kekebalan tubuh masih harus dimatangkan. Namun jika ia dilahirkan, memiliki peluang 85% untuk bertahan.

Indra perasa mulai terbentuk. Bayi juga sudah pandai mengisap ibu jari dan menelan air ketuban yang mengelilinginya. Berat umum bayi seusia si kecil 870-890 gram dengan tinggi badan 36-38 cm.https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhy_9KZiPA5IqKC4W56jovF26OMhyN4WCFtxN8MvlrXCx2ZNLMKpOKtOQFRrgfeHt2fT65SkLohR9qTnDn3HQeSPfmUj07qJb3mx_5gxu3TMbHnpu7HybZ0wrQazpykNNJWWrQmuR09YZdX/s400/mg+27.png
Minggu ke-28 :

Minggu ini beratnya 1100 gram dan panjangnya 25 cm. Otak bayi semakin berkembang dan meluas. Lapisan lemak pun semakin berkembang dan rambutnya terus tumbuh

Lemak dalam badan mulai bertambah. Walaupun gerakan bayi sudah mulai terbatas karena beratnya yang semakin bertambah, namun matanya sudah mulai bisa berkedip bila melihat cahaya melalui dinding perut ibunya. Kepalanya sudah mengarah ke bawah. Paru-parunya belum sempurna, namun jika saat ini ia terlahir ke dunia, si kecil kemungkinan besar telah dapat bertahan hidup.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_wns-zLlx5XI-yVYQJrys43sXo7QJzCmmdqU1pUsUxFovpCBQCnyrPsNQhu5xhl2v420RcIUwZFYv4No9L_zBd5Uh2wJfckAhF_JRYZUNFJ96j_W7kFVa74xqxnHbU9SgtRZDdQDxwOpq/s400/mg+28.jpg
Minggu ke-29 :

Kelenjar adrenalin bayi mulai menghasilkan hormon seperti androgen dan estrogen. Hormon ini akan menyetimulasi hormon prolaktin di dalam tubuh ibu sehingga membuat kolostrum (air susu yang pertama kali keluar saat menyusui).

Sensitifitas dari bayi semakin jelas, bayi sudah bisa mengidentifikasi perubahan suara, cahaya, rasa dan bau. Selain itu otak bayi sudah bisa mengendalikan nafas dan mengatur suhu badan dari bayi. Postur dari bayi sudah semakin sempurna sebagai seorang manusia, berat badannya 1100-1200 gram, dengan tinggi badan 37-39 cm.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLxxkAwZ8i0F998o4DnvG7afk5Sj2z_26gytSto_w4KXltjGL7sOi7dyT6RCLnIzJKLmjID7soLgx9MqxZcbaV7SkMFxVLwKyjiCiueoqqpxYLvu14kuUvKANGNCHEU5QgjDDwyFaR2PM2/s400/mg+29.jpgMinggu ke-30 :

Lemak dan berat badan bayi terus bertambah sehingga bobot bayi sekarang sekitar 1400 gram dan panjangnya 27 cm. Karena ia semakin besar, gerakannya semakin terasa

Mata indah bayi sudah mulai bergerak dari satu sisi ke sisi yang lain dan dia sudah mulai belajar untuk membuka dan menutup matanya. Saat ini waktu yang terbaik bagi bunda untuk menyenteri perut dan menggerak-gerakan senter tersebut maka mata bayi sudah bisa mengikuti ke arah mana senter tersebut bersinar.cairan ketuban (amniotic fluid) di rahim bunda semakin berkurang. Kini si kecil pun sudah mulai memproduksi air mata. Berat badan bayi 1510-1550 gram, dengan tinggi 39-40 cm.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgNjwTw1ln-X9GQImVJX6uMwARzyI8h-jPEuhns_LFDC4kiaql6j2iqKbJ62wLIxJQRpID5D-VXscnf3epUNVgeJGtz7ovPdHA5FyH-Wai5NI3YnE4Eq1GL3AGlLbTYsD3oeTRgx-vCFrxi/s400/mg+30.pngMinggu ke-31 :

Plasenta masih memberikan nutrisi yang dibutuhkan bayi. Aliran darah di plasenta memungkinkan bayi menghasilkan air seni. Ia berkemih hampir sebanyak 500 ml sehari di dalam air ketuban

Perkembangan fisik bayi sudah mulai melambat pada fase ini, hanya berat badan bayilah yang akan bertambah. Selain itu lapisan lemak akan semakin bertambah dibawah jaringan kulitnya. Tulang pada tubuh bayi sudah mulai mengeras, berkembang dan mulai memadat dengan zat-zat penting seperti kalsium, zat besi, fosfor. Berkebalikan dengan

perkembangan fisiknya, pada fase ini perkembangan otaknyalah yang berkembang dengan sangat pesat dengan menghasilkan bermilyar sel. Apabila diperdengarkan musik, bayi akan bergerak. Berat badan bayi 1550-1560 gram dengan tinggi 41-43 cm.https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiB9WDmOxTCzqTU4f8x1t4LoeQHO8vNZVHpxEyDgXbv6LtuF2AHfcAxEgEaHiiHVC1l5mY-ULT-F2j3LNM97RDqHLBG2BtOkjU6x7dHGU7STchyUBeO5B-Bnj51q_WQCcFpRz02TpykN6re/s400/mg+31.bmp

Minggu ke-32 :

Jari tangan dan kaki telah tumbuh sempurna, begitu pula dengan bulu mata, alis dan rambut di kepala bayi yang semakin jelas. Lanugo yang menutupi tubuh bayi mulai rontok tetapi sebagian masih ada di bahu dan punggung saat dilahirkan. Dengan berat 1800 gram dan panjang 29 cm, kemampuan untuk bertahan hidup di luar rahim sudah lebih baik apabila di dilahirkan pada minggu ini.

Kulit bayi semakin merah, kelopak matanya juga telah terbuka dan system pendengaran telah terbentuk dengan sempurna. Kuku dari jari mungil tangan dan kaki si kecil sudah lengkap dan sempurna. Rambutnya pun semakin banyak dan semakin panjang. Bayi sudah mulai bisa bermimpi, .
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjJVgY0VvqSYu3zwStWgX5ICwHeFy58nUtImLIrW2hYzcXN108d0bE2bHoeLn2FJELKEuMp8Kwfdna9-CVgO7lYMfBV2931MGk3pz3UCzr3DR_G7xZYkf7ybTB4aeBIk8y2OrG8Wj7x4Tes/s400/mg+32.jpgMinggu ke-33 :

Bayi telah memiliki bentuk wajah yang menyerupai ayah dan ibunya. Otak bayi semakin pesat berkembang. Pada saat ini juga otak bayi sudah mulai bisa berkoordinasi antara lain, bayi sudah menghisap jempolnya dan sudah bisa menelan. Walaupun tulang-tulang bayi sudah semakin mengeras tetapi otot-otot bayi belum benar-benar bersatu. Bayi sudah bisa mengambil nafas dalam-dalam walaupun nafasnya masih di dalam air. Apabila bayinya laki-laki maka testis bayi sudah mulai turun dari perut menuju skrotum. Berat badan bayi 1800-1900 gram, dengan tinggi badan sekitar 43-45 cm.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhLpVP2R0OvULXZtc1WCyR0IarrnJgGcdRSbTPEP9RqxBDHTMCI3nsfIcin6hyLY9J-a3VDq8llmzWNCqOquE4KOImyI4fVpCmzE24FtC7H2euTU-uPqSngMtnlCb4nq2V5qrN87t2pbZa5/s400/mg+33.jpg
Minggu ke-34 :

bayi berada di pintu rahim. Bayi sudah dapat membuka dan menutup mata apabila mengantuk dan tidur, bayi juga sudah mulai mengedipkan matanya. Tubuh bunda sedang mengirimkan antibodi melalui darah bunda ke dalam darah bayi yang berfungsi sebagai sistem kekebalan tubuhnya dan proses ini akan tetap terus berlangsung bahkan lebih rinci pada saat bunda mulai menyusui. Berat Badan bayi 2000-2010 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-46 cm.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjZPnyFz9pFbBOS-94awEVCbddN0j0dYYCWBD64kFvFwPFFKSIcHgHEC7g6AfJWambp4kKyoXc7XUfVrK45kXViSqapOE9WMEH7GvfPdya_mdkZVvdrG02kQqYm4IkunChBgPb7rT2ztQ55/s400/mg+34.png
Minggu ke-35 :

Pendengaran bayi sudah berfungsi secara sempurna. Lemak dari tubuh bayi sudah mulai memadat pada bagian kaki dan tangannya, lapisan lemak ini berfungsi untuk memberikan kehangatan pada tubuhnya. Bayi sudah semakin membesar dan sudah mulai memenuhi rahim bunda. Apabila bayi bunda laki-laki maka di bulan ini testisnya telah sempurna. Berat badan bayi 2300-2350 gram, dengan tinggi badan sekitar 45-47 cm.
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgRWopF-D2SUXZL0YNjkvfOZRKbIVDsHohBmXvFHFj8xoKiPbldMaTmfUI0nBRY0bdlhFamrer3K15VPVn0ByQCFmK4l6Ls4aURcuenhxr4uWz9nntnzbME2n-alLwhLrtBJk-cOViJ3O3E/s400/mg+34.png
Minggu ke-36 :

Kulit bayi sudah semakin halus dan sudah menjadi kulit bayi. Lapisan lemak sudah mulai mengisi bagian lengan dan betis dari bayi. Ginjal dari bayi sudah bekerja dengan baik dan livernya pun telah memproduksi kotoran. Saat ini paru-paru bayi sudah bekerja baik bahkan sudah siap bertemu dengan mama dan papa. Berat badan bayi 2400-2450 gram, dengan tinggi badan 47-48 cmhttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjsHjX9W1ZjsZlixFTExAZGLVirO7MryVCpgGp9Ff3phCdiR0NRTyhuYzHPHWdF6TxTy8L3D0o56nWI_jGDZbBbwE8iUxFJ0CUbJourFMunTt3JbDBYv5z1TRDgkFbv99juFztL40nn-u6C/s400/mg+36.jpg

Minggu ke-37 :

Kepala bayi turun ke ruang pelvik. Bentuk bayi semakin membulat dan kulitnya menjadi merah jambu. Rambutnya tumbuh dengan lebat dan bertambah 5cm. Kuku terbentuk dengan sempurna. Bayi sudah bisa melihat adanya cahaya diluar rahim. Bayi pada saat ini sedang belajar untuk mengenal aktifitas harian, selain itu bayi juga sedang belajar untuk melakukan pernafasan walaupun pernafasannya masih dilakukan di dalam air. Berat badan bayi di minggu ini 2700-2800 gram, dengan tinggi 48-49 cmhttps://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEigt7UvzDPLcYRsEeJ2RJKmoG9hAvGd4sTQHMWPGKfKL4HrfDgoJmes9GC8JP1RUpMj7EZ07XlKLeW5imPPo-_DzWXWJniplRnvfIWQV4vEaTV3V4E0iB_BcOhRGWBRm84GtdIt5a2I6WMr/s400/mg+36.jpg

Minggu ke-38 hingga minggu ke-40 : Proses pembentukan telah berakhir dan bayi siap dilahirkan.https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhvGccduqCjH_ccmFEtD-WJ90VMBy2Q0DM9JXsSOx0bmYuEhyxSP1Oa5hseIFKBUM4Ajg-rfBZFsalsz92SXFr51CMvXHiHXolahpk_g9_Vb-CMYVYK4WJGHVNi6JgmkXGS7qucFUGtt6w4/s400/mg+40.gif